Apa Itu Dlive? Apakah Lebih Baik Dari Youtube?

 Hampir semua pengguna internet terbiasa dengan YouTube Apa itu DLive? Apakah Lebih Baik Dari YouTube?

Hampir semua pengguna internet terbiasa dengan YouTube, sementara sebagian besar pengguna YouTube mengetahui PewDiPie, yang merupakan nama terbesar di YouTube. Pembuat konten terkenal ini baru-baru ini menandatangani kontrak langsung dengan DLive melalui YouTube, dan ketika gosip itu menyebar, sebagian besar orang mulai bertanya perihal apa itu DLive? Apakah Lebih Baik Dari YouTube? Karena banyak pengguna internet yang keranjingan juga alasannya yaitu belum pernah mendengar nama DLive sebelumnya.

Meskipun YouTube mempunyai monopoli di pasar dalam hal platform streaming video, ada banyak orang yang mencari platform membuatkan video alternatif YouTube untuk konten dan pengalaman baru. Bahkan ada banyak pembuat konten yang mencari platform video yang lebih fleksibel dan profesional.

Dalam mencari alternatif terbaik YouTube, DLive ini patut dipertimbangkan juga. Jika Agan berpikir perihal beberapa alternatif lain maka Agan sanggup mengambil teladan Twitch.tv, alasannya yaitu ini yaitu platform streaming video yang sangat terkenal di Amerika Utara dan Eropa untuk keperluan streaming game. Demikian juga, Netflix, Amazon Prime dll, hadir dengan banyak program TV dan seri Web eksklusif.


Apa itu DLive?

DLive yaitu platform streaming pertama dan terbesar di dunia yang bekerja pada metodologi blockchain, untuk mengetahui dengan baik perihal Dlive ini, Agan sanggup mengunduhnya dari Android Play Store atau iOS App Store. Dlive masih tergolong gres di pasar alasannya yaitu diluncurkan pada awal 2018, meskpun begitu, Dlive mempunyai komunitas aktif lebih dari satu juta pengguna dan jumlahnya terus meningkat dalam tingkat yang menarik.


Platform streaming ini yaitu platform terdesentralisasi, karenanya pencipta konten tidak perlu membayar uang kepada DLive. Pemirsa sanggup mendukung pencipta favorit mereka dengan upvotes, hadiah dan juga dengan pemberian langsung.

Komunitas DLive memilih konten mana yang harus muncul di halaman dengan menghitung sistem upvoting dan flagging. Jadi, Agan tidak akan menemukan konten yang bias muncul di halaman depan yang pada gilirannya menjadi viral menurut kualitas murni.

Pendapatan total masuk ke pencipta konten, jadi ini yaitu platform yang sangat baik bagi pencipta, dan kalau konten berkualitas disediakan, jumlah penonton juga mulai meningkat pada akhirnya. Seperti YouTube, tidak ada perhiasan yang didorong dari sisi perusahaan, yang merupakan problem besar bagi pembuat dan pemirsa. Yang tolong-menolong mendemokratisasi konten video sambil menunjukkan pengalaman yang lebih baik kepada pemirsa.

Di DLive orang sanggup memperoleh sesuatu yang disebut token STEEM dengan mendapatkan upvotes pada konten mereka dari pemirsa, dan fans juga sanggup mengirim hadiah kepada pencipta favorit mereka. Dengan cara ini pencipta konten sanggup menghasilkan uang yang sangat baik dengan cara yang tidak memihak. Ini tolong-menolong sangat baik untuk penyedia konten berkualitas.

Selain tidak mengurangi pendapatan dari penyedia konten, DLive juga mempunyai setup yang cukup baik dari tim administrasi konten yang memantau dan mengelola semua konten tergantung pada kualitas. Jadi, kalau Agan seorang pencipta berbakat, Agan akan mendapatkan harga dan akreditasi yang tepat di DLive.

Dari sudut pandang pemirsa, DLive juga unik. Karena pemirsa juga sanggup memperoleh token dengan memutakhirkan konten yang mereka sukai dan pembuat konten, serta menciptakan komentar yang membangun dan bahkan dengan merujuk pengguna gres untuk bergabung di DLive. Jadi, ini menjadi magnet uang bagi pemirsa juga, yang hanya mungkin alasannya yaitu metodologi blockchain dari platform ini.

DLive kini cukup mapan di empat benua di seluruh dunia termasuk Asia, Eropa, Amerika Utara. Jika Agan tertarik pada faktor penghasilan maka Agan sanggup mencari melalui internet untuk pro streamer dari DLive. Bahkan pencipta konten menyerupai PewDiPie juga pindah dengan kontennya ke DLive dan menandatangani kontrak dengan mereka. Sekarang Agan sanggup menilai dan membayangkan seberapa besar kontrak itu? Jika Agan berencana menginvestasikan waktu Agan untuk menjadi pembuat konten, Agan harus mempertimbangkan potensi dan tren pasar yang akan datang.

Salah satu faktor terpenting mengapa ke depannya pencipta konten dan streamer lebih condong ke DLive daripada Twitch.tv dan YouTube, alasannya yaitu YouTube memotong hampir 50% dari jumlah bantuan dan mereka bahkan mengambil potongan dari pendapatan iklan. Sementara di Twitch.tv, mereka menunjukkan 50/50 kepada pembuat konten.

Jadi, kalau Agan yaitu pembuat konten atau streamer, DLive yaitu pandangan gres dan kawasan yang bagus. Namun, Agan juga harus tetap memelihara akses YouTube Agan, alasannya yaitu ini yaitu platform terbesar sampai ketika ini. Bahkan sebagian besar pembuat konten elit dan streamer dari Twitch.tv dan DLive mempunyai akses tersendiri di YouTube. Seperti " Ninja " yang merupakan nama terbesar sebagai streamer di Twitch.tv juga mengelola akses YouTube untuk publisitas dan untuk terhubung dengan lebih banyak orang.

Dampak kedatangan PewDiePie

Karena ia yaitu pencipta konten terbesar dan terpopuler, ia mempunyai pengaruh sosial yang sangat besar di media umum menyerupai Facebook, Twitter, Instagram, dan semua. Sekarang ia sudah mulai mempromosikan perihal kebaikan DLive, jadi suka atau tidak, orang yang bergabung dengan PewDiePie sanggup dipastikan bergabung di DLive juga. Bahkan PewDiePie mulai streaming langsung di DLive dan juga mulai menunjukkan konten gres kepada pemirsa di DLive.

Jika Agan yaitu pemirsa biasa yang hanya menonton video melalui internet sebagai sarana hiburan, maka DLive yaitu kawasan yang baik untuk Agan alasannya yaitu mereka akan mempromosikan konten yang berkualitas, sehingga Agan akan menonton video yang manis dan bahkan sebagai pemirsa Agan sanggup memperoleh uang berupa cryptocurrency Luno alasannya yaitu metode blockchain.

Kesimpulan: DLive bukanlah alternatif YouTube yang tepat sampai ketika ini, tetapi berpotensi menjadi nomor satu. Terima ini dengan niscaya bahwa di masa mendatang monopoli YouTube akan berakhir alasannya yaitu banyak pesaing dengan akomodasi yang lebih baik akan tampil. Sebagai pembuat konten, streamer dan juga sebagai penonton, kiprah Agan yaitu untuk mencoba semua opsi untuk pengalaman yang lebih baik. Agan sanggup mengunjungi DLive dari sini.
close
Banner iklan disini